3 Cara Membuat Kisi-Kisi Soal Kurikulum 2013

Adit Cahyono

Cara Membuat Kisi Kisi Soal

Cara Membuat Kisi-Kisi Soal – Sampai hari ini, soal menjadi hal penting bagi guru dan siswa di kelas. Sebab, untuk memahami dan mengasah materi tidak hanya dari penjelasan, melainkan butuh latihan mengerjakan soal. Selain itu, hasil dari latihan juga bisa dijadikan sebagai bahan evaluasi guru.

Supaya pengerjaan soal lebih terstruktur dan mudah dalam proses evaluasi guru, maka dibuatlah kisi-kisi soal. Sebagai pengajar tentu harus tahu bagaimana Cara Membuat Kisi-Kisi Soal Kurikulum 2013 yang baik dan benar.

Kenapa harus baik dan benar? Pasalnya dalam Membuat Kisi-Kisi Soal perlu adanya perngukuran kompetensi dasar, memilih materi esensial, dan merumuskan indikator. Tiga hal tersebut penting dipertimbangakan dan diukur secara matang oleh guru.

Supaya guru bisi memiliki soal berkualitas, untuk itu Orangbaik.org akan membagikan tutorial Cara Membuat Kisi-Kisi Soal sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan. Bagi kamu yang belum tahu caranya, bisa ikuti pembahasan artikel ini sampai selesai.

Syarat Sebelum Membuat Kisi-Kisi Soal

Syarat Sebelum Membuat Kisi Kisi Soal

Proses penyusunan kisi-kisi soal adalah langkah penting yang harus dimiliki dan dikuasi oleh guru sebelum membuat soal. Adapun kisi-kisi soal merupakan peta distribusi soal dari berbagai topik bahan pengajaran dan dipakai sebagai alat penilaian siswa.

Secara umum, kisi-kisi soal memuat beberapa hal seperti identitas dan matriks spesifikasi rumusan butir soal. Di bagian identitas, pengajar harus memasukkan informasi nama sekolah, mapel, jurusan, kurikulum, alokasi waktu, dan jenis soal.

Sedangkan di bagian matriks, pengajar menuliskan informasi mengenai KD dan KI, nama materi, kelas, dan semester, jenis soal, dan nomor soal. Sebelum membuat kisi-kisi, sebaiknya kamu perhatikan hal-hal berikut ini.

1. Silabus

Saat penyusunan kisi-kisi soal, pastikan guru memperhatikan silabus Kurikulum 2013. Adapun silabus ini menjadi salah satu perangkat rencana pembelajaran yang sudah disusun secara sistematis oleh guru sebelum memulai pembelajaran. Di perangkat tersebut, akan memberikan gambaran secara jelas dalam pelaksanaan pembelajaran 1 semester.

Di silabus sendiri menguraikan materi, tujuan, metode, dan penilaian yang akan diterapkan dalam suatu kursus atau program pendidikan. Silabus bertujuan untuk memberikan gambaran komprehensif tentang apa yang akan dipelajari oleh siswa selama kursus atau periode tertentu.

2. Komponen-Komponen

Berikutnya, pastikan juga guru memperhatikan komponen-komponen sebelum menyusun format distribusi soal. Ada dua komponen yang perlu diperhatikan guru yakni identitas dan komponen matriks. Adapun komponen identitas berisi antara lainnya jenis dan jenjang sekolah, jurusan, mapel, tahun ajaran, kurikulum, alokasi waktu, jumlah soal, dan bentuk soal.

Sedangkan komponen matriks berisi seperti kompetensi dasar, materi, indikator, level kognitif, dan nomor soal. Bagian ini dapat membantu kalian mengorganisir informasi tentang jenis-jenis soal yang akan diajukan, tujuan pembelajaran yang diukur, tingkat kesulitan, serta cakupan materi yang akan dievaluasi.

3. Materi

Syarat terakhir sebelum membuat format distribusi soal adalah memperhatikan materi. Pastikan guru sudah mengetahui dan memahami materi yang akan dijadikan soal ke siswa. Saat tahun dan paham, maka pembuatan kisi-kisi Kurikulum 2013 bisa dikatakan baik dan lebih mudah dibuat.

Nah, itulah beberapa syarat sebelum menyusun kisi-kisi soal Kurikulum 2013. Pastikan ketiga hal di atas diketahui dan dikuasai oleh guru. Mengapa? agar penyusunannya bisa lebih lancar.

Cara Membuat Kisi-Kisi Soal

Perumusan soal latihan bisa dikatakan baik jika dapat memenuhi persyaratan. Syaratnya seperti di atas yakni mewakili kurikulum, kompetensi dasar, sesuai indikator, dan bentuk soal yang ditetapkan. Selain itu, saat menyusun juga perlu ditulis secara rinci, jelas, dan mudah untuk dipahami, baik oleh guru maupun siswa.

Setelah mengetahui beberapa hal penting dalam penyusunan kisi-kisi soal, berikutnya kita bisa langsung membuatnya. Di bawah ini, Orangbaik.org sudah membuat langkah-langkahnya secara efektif dan mudah ditiru oleh semua guru. Silakan langsung saja ikuti langkah-langkahnya.

1. Tentukan Kompetensi Dasar

Langkah pertama, tentukan KD yang dijadikan sebagai bahan penilaian. Pilihlah Kompetensi Dasar minimal mengacu pada kemampuan siswa setelah mempelajari materi. Kamu bisa sesuaikan dengan kurikulum berlaku. Penting sekali menentukan KD dalam penyusunan format soal supaya nantinya bisa dijadikan sebagai acuan membuat soal.

2. Pilih Materi yang Diperlukan

Langka kedua, pilihlah materi yang diperlukan. Materi ini bukan sekadar materi yang sudah diajarkan pada siswa melainkan juga sudah dipahami oleh semua siswa. Dari pilihan materi-materi ini, pengajar bisa menyusun soal lebih mudah dan lebih efektif diberikan kepada siswa.

3. Rumuskan Capaian Pembelajaran

Langkah terakhir yakni rumuskan capaian pembelajaran atau indikator. Perumusan ini penting agar kamu bisa lebih mudah menyusun soal. Saat merumuskan indikator, pastikan juga melihat kemampuan para siswa sampai sejauh mana. Jangan sampai, rumusan capaian pembelajaran melebihi kemampuan anak-anak.

Contoh Kisi-Kisi Soal

Nah, itulah 3 langkah dalam menyusun kisi-kisi soal Kurikulum 2013. Tentu dari ketiga cara tersebut mudah untuk dilakukan. Setidaknya dengan melakukan langkah-langkah dari Orangbaik.org, hasilnya bisa dikatakan baik dan efektif bagi semua guru di sekolah.

Setelah mengetahui langkah-langkahnya, selanjutnya bisa langsung susun secara baik. Agar kalian bisa lebih mudah dalam membuat, Orangbaik.org kan memberikan contohnya. Silakan bisa diunduh di link bawah ini.

Akhir Kata

Dari semua ulasan artikel ini, bisa disimpulkan bahwasanya membuat rencana soal sangatlah mudah. Asalkan kamu mengerti silabus, komponen, dan materi, kisi-kisi soal dipastikan bisa dibuat dan akan menjadi bahan sebagai penyusunan soal, baik itu untuk latihan, ulangan, ataupun ujian.

Kiranya itu ulasan dari Orangbaik.org mengenai Cara Membuat Kisi-Kisi Soal Kurikulum 2013. Semoga adanya artikel tutorial seperti di atas bisa membantu para guru membuat suatu perangkat pembelajaran yang baik di kelasnya.

Sumber Gambar: Admin Orangbaik.org

Bagikan: